Program gratispol memberi dampak positif bagi pelaku UMKM, saat omset menurun dagangan mereka langsung diborong Pemprov Kaltim dalam program bertajuk gratispol
SAMARINDA, Fasenews.id – Waktu sudah menunjukkan Pukul 20.13 Wita, Suryana masih sibuk menyajikan pesanan Pisang Gapit dari antrian panjang pengunjung. Nyaris tak ada jeda, dia terus membakar pisang yang dibantu oleh adiknya.
“Sabar yaaa, antre ya,” katanya kepada para pengunjung yang menunggu pesanan pisang gapit.
Suryana merupakan salah satu pedagang dari puluhan tenant di pasar Ramadhan mesjid Baitul Muttaqin Islamic center Samarinda. Diantara puluhan pedagang, Suryana yang tersisa menerima penukaran kupon belanja hingga larut malam. Sementara dagangan pedagang lainnya sudah ludes sebelum sholat tarawih tiba.
Dia bercerita, sebetulnya dirinya datang lebih awal dari hari biasanya, namun dia bilang kurang antisipasi. Apalagi baru perdana menerima pesanan seperti itu. Olehnya hal yang tak tak terduga tak diantisipasi. Seperti padatnya pengunjung melakukan penukaran kupon.
“Kalau siap lebih awal mungkin ngak antre kaya gini. Tadi pas jam 4 sore pengunjung belum banyak, kupon juga belum dibagi. Jadi kita siapkan dulu secukupnya takut gak habis, ternyata sebelum shalat isya pengunjung sudah rame bangat,”bebernya.
Meskipun agak lelah, Suryana mengakui terbayarkan dengan omset yang mereka dapat. Sebab semua dagangan yang disiapkan sudah diborong oleh Pemerintah Provinsi Kaltim untuk dibagikan kepada pengunjung secara gratis.
Suasana pembagian kupon makan dan minum gratis dalam program gratis jelang berbuka puasa (Fasenews.id)
Pengunjung Bebas Memilih Makanan dan Minuman Secara Gratis
Senin, 17 Maret 2025, di Area Mesjid Islamic Center Samarinda memang tampak lebih ramai dari biasanya, disana jadi lokasi buka puasa bersama oleh Pemprov Kaltim yang dirangkaikan dengan Tabligh Akbar, Nuzul Quran dan Khotmul Qur’an.
Sebanyak puluhan ribu takjil dibagikan kepada masyarakat tanpa terkecuali. Baik jama’ah yang hadir maupun yang melintas di masjid yang berada di Jalan Slamet Riyadi, Kota Samarinda tersebut.
Selain itu pengunjung juga bebas memilih menu makan dan minuman pada 70 gerai di pasar Ramadhan. Pemprov Kaltim sudah memborong semua dagangan UMKM buat pengunjung. Semua tenant dipasang spanduk Gratispol, kurang lebih 10 ribu kupon yang disebar kepada pengunjung.
Jelas saja ini menjadi berkah bagi pelaku UMKM. Apalagi omset mereka cenderung menurun dalam kurun satu bulan terakhir ini. Pedagang merasa bersyukur setelah dagangan mereka langsung diborong.
“Alhamdulillah, senang juga, Kak. Kalau bisa setiap hari ya seperti ini,”terang Dimas, pedagang lainya di gerai dengan penuh antusias.
Sementara itu panitia Wisata Belanja Islamic Center Prasetyo Mulyono mengatakan bahwa setiap tenant menyiapkan dagangan berdasarkan nilai omset, rata-rata bernilai 3 juta.
“Pedagang menyiapkan porsi jualan sesuai dengan nilai omset, rata-rata 3 juta per satu tenant,”katanya saat dikonfirmasi.
Karena gratispol, semua pengunjung bisa mendapatkan makanan di semua tenant secara gratis. Pria yang akrab disapa Pak Mul ini bilang tidak ada proses jual beli di 70 tenant yang ada.
Namun begitu kata dia, para pengunjung harus mengambil kupon ditempat yang sudah disediakan panitia.
“Satu pengunjung akan mendapat 3 kupon. Untuk makan berat, makan ringan dan minuman. Semua proses transaksi ditukar dengan kupon dan transaksi jual beli ditiadakan, khusus dalam program gratispol”bebernya.
(Fran)
