Menu

Dark Mode
Siswa SMAN 1 Mempawah Gagal SNBP, Waka Kurikulum Diminta Tanggung Jawab! Dua Minggu Cari LPG 3 Kg, Warga Karawaci Protes ke Menteri Bahlil: Anak Kami Lapar! Cerita “Budi” Pencetus Pertama Peringatan Darurat Indonesia, Ternyata Garuda Biru Tak Sengaja Jadi Gerakan Protes Dari Garuda Biru Jadi Garuda Hitam, Peringatan Darurat Part 2? Hashtag #IndonesiaGelap Suarakan Momok Tanah Air Nenek Yonih Lansia Meninggal Dunia Usai Antre LPG 3 Kg, Warga Sebut Sempat Bawa 2 Tabung Gas Kosong  Bantu Warga Terdampak Banjir di Samarinda, Laskar Kebangkitan Kutai dan IZI Tamiya 4Wd Bagikan Paket Sembako

Advertorial

Posyandu Terintegrasi, Solusi Desa Tanah Datar Kukar Tingkatkan Kesehatan Masyarakat

badge-check


					Kegiatan Posyandu Terintegrasi dan Program pencegahan penanggulangan Stunting di Desa Tanah Datar Kukar/HO Perbesar

Kegiatan Posyandu Terintegrasi dan Program pencegahan penanggulangan Stunting di Desa Tanah Datar Kukar/HO

FASENEWS.ID – Pemerintah Provinsi Kaltim melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) memberikan dukungan untuk mempercepat pembangunan desa, salah satunya desa Tanah Datar di Kutai Kartanegara.

Langkah ini bertujuan memperkuat peran desa sebagai motor penggerak pembangunan daerah.

Dengan dukungan itu, desa-desa diharapkan mampu meningkatkan kinerja pemerintahan dan layanan publik secara signifikan.

Kepala Desa Tanah Datar, Anwar, mengatakan desanya telah memanfaatkan peluang ini dengan baik.

“Dukungan dari Pemprov Kaltim melalui DPMPD sangat membantu kami dalam mengembangkan potensi desa,” ujar Anwar.

Menurut Anwar, kolaborasi erat antara pemerintah provinsi dan desa membuka jalan untuk mempercepat inovasi di berbagai sektor.

DPMPD Kaltim, sebagai pembina, tak hanya memberikan pelatihan tetapi juga mendampingi pemerintah desa dalam menjalankan program-program strategis.

“Kami mendapatkan pendampingan yang intensif, sehingga pelaksanaan program menjadi lebih terarah,” kata Anwar.

Salah satu program unggulan yang tengah dikembangkan Desa Tanah Datar adalah Posyandu Terintegrasi.

Menurutnya, program ini bertujuan meningkatkan layanan kesehatan masyarakat secara menyeluruh, mulai dari balita hingga lansia.

Serta tenaga medis dari Puskesmas dan bidan desa turut terlibat dalam setiap kegiatan Posyandu.

Anwar menjelaskan, Posyandu Balita memiliki dua kelompok, yaitu Bunga Lada dan Mawar Merah, dengan total 10 kader.

Sementara itu, Posyandu Lansia melayani masyarakat melalui kelompok Buah Naga dan Melati, yang juga didukung 10 kader terlatih.

Selain itu, terdapat Posbindu Harum Manis dan Bunga Zinnia, serta Bina Keluarga Balita (BKB) Anggur dan Mawar Putih, yang masing-masing memiliki kader terlatih.

“Para kader menjadi ujung tombak dalam mendukung kesehatan masyarakat,” tambah Anwar.

Lebih lanjut, Anwar menyampaikan program Pencegahan dan penanggulangan stunting juga menjadi salah satu prioritas utama Desa Tanah Datar.

Program ini mencakup Posyandu, konseling gizi, hingga penyediaan makanan sehat bagi balita.

Layanan kesehatan ibu hamil dan menyusui juga ditingkatkan untuk memastikan generasi mendatang tumbuh dengan optimal.

“Kami berupaya memberikan layanan kesehatan terbaik, terutama bagi ibu dan anak guna menurunkan angka stunting di Desa Tanah Datar,” kata Anwar.

Anwar optimis, dengan berbagai inovasi dan program strategis, Desa Tanah Datar mampu menjadi salah satu desa percontohan di Kutai Kartanegara.

“Kami yakin, desa ini bisa menjadi contoh bagi desa lain dalam hal pembangunan dan pemberdayaan masyarakat,” pungkasnya. (adv)

Facebook Comments Box

Read More

KPU Samarinda Hadiri Pleno Rekapitulasi Perhitungan Suara Tingkat Provinsi, Laporkan soal Kejadian Khusus dan Keberatan Saksi 

9 December 2024 - 21:35 WIB

Lengkap! Hasil Pleno Tingkat Provinsi oleh KPU Kaltim untuk Gelaran Pemilihan Gubernur, Cek Rincian Suara Isran – Rudy 

9 December 2024 - 14:18 WIB

Hasil Pleno Pilkada Kota Samarinda, Andi Harun – Saefuddin Zuhri Raih 306.392 Suara Sah

7 December 2024 - 10:25 WIB

Pilkada Samarinda 2024, Tak Ada Gugatan Perselisihan Hasil Pemilu Diajukan ke MK 

6 December 2024 - 19:02 WIB

Rakornis soal Batas Desa Digelar DPMPD Kaltim, Pihak Ditjen Bina Pemdes Sampaikan soal Pentingnya Batas Wilayah 

4 December 2024 - 16:32 WIB

Trending on Advertorial