FASENEWS.ID – Pada Selasa (12/11/2024), keramaian para pegawai memadati Aula Kantor DPMPD Kaltim, yang baru digunakan sekitar empat bulan terakhir.
Mulai dari pegawai honorer hingga pejabat setingkat kepala dinas.
Pada hari itu, dilakukan peresmian Kantor DPMPD Kaltim yang baru, beralamat di Jalan MT Haryono, Samarinda.
Tidak hanya berhenti pada acara seremonial, peresmian ini dilanjutkan dengan mengajak Ibu Sekprov berkeliling ruangan, dari lantai pertama hingga lantai keempat.
Puguh Harjanto, Kepala DPMPD Kaltim, bersama Sekretaris DPMPD Kaltim, Eka Kurniati, turut menemani dalam kesempatan tersebut.
Langkah demi langkah, mereka menyusuri sejumlah ruangan, mulai dari ruang kerja pegawai, ruang rapat, hingga mencapai lantai empat, titik tertinggi gedung ini.
Raut wajah Sri Wahyuni kerap dihiasi senyuman saat menyaksikan fasilitas yang ada di kantor baru itu.
Tampak lincah, Sri Wahyuni terus bergerak, tidak berlama-lama di satu ruangan. Ia kerap berjalan sendirian, memeriksa setiap bilik ruangan di kantor.
Keberadaan kabel-kabel juga ia awasi dengan teliti.
“Di sini, masih bisa untuk meja meeting, karena masih agak luas ruangannya,” ujarnya.
Sri Wahyuni mengatakan bahwa saat ini, kantor yang dirancang untuk memberikan kenyamanan kerja sudah menjadi tren di sejumlah perusahaan.
Apresiasi juga disampaikan oleh Sri Wahyuni, mengingat Kantor DPMPD Kaltim terpilih sebagai salah satu lokasi perlombaan pada MTQ XXX Nasional yang baru digelar.
“Standar safety-nya terpenuhi. Saya juga apresiasi karena kantor ini juga kemarin jadi lokasi venue MTQ,” ucap Sri Wahyuni.
Di kesempatan yang sama, Puguh Harjanto mengungkapkan pandangannya tentang keberadaan kantor baru di bawah kepemimpinannya.
Selaras dengan nama Aula Desa Mandiri, ia berharap kinerja DPMPD Kaltim mampu memastikan bahwa pada tahun 2025 mendatang, tidak ada lagi desa tertinggal di Bumi Etam.
Berdasarkan data terbaru, terdapat 841 desa di Kaltim, yang terdiri atas 4 desa tertinggal, 195 desa berkembang, 380 desa maju, dan 262 desa mandiri.
“Kantor baru, kami harap bisa meningkatkan kinerja. Sesuai dengan nama Aula, yakni Aula Desa Mandiri, tahun 2025 kita kejar tak ada lagi desa tertinggal di Kaltim,” jelas Puguh Harjanto.
Kabid Cipta Karya, Rahmad Hidayat, yang mewakili Kepala Dinas PUPR Kaltim, turut memberikan keterangan mengenai gedung baru DPMPD Kaltim.
Ia menyebut bahwa pembangunan gedung ini telah direncanakan sejak 2022, dikerjakan pada 2023, dan berhasil diselesaikan tepat waktu.
“Setahun bisa diselesaikan. Sesuai target di 2023 (pembangunan),” katanya.
“Gedung dibangun 4 lantai dengan luas 4200 meter persegi,” terangnya.
Akmal Malik Tekankan soal Orkestrasi
Hadir dalam acara peresmian kantor baru DPMPD Kaltim, Pj Gubernur Kaltim menyoroti pentingnya koordinasi dan orkestrasi dalam setiap proses kerja.
Ia menggarisbawahi bahwa perhatian tidak hanya pada infrastruktur, tetapi juga pada peningkatan kinerja SDM agar berjalan optimal.
Secara khusus, dia percaya bahwa orkestrasi dan kerja sama dengan dinas lain akan membuat peran desa di Kaltim menjadi sangat kuat.
“Desa jangan hanya jadi EO ketika ada acara-acara kementerian. Tetapi, saya yakin jika orkestrasi bisa dilakukan, potensi desa di Kaltim bisa sangat kuat,” ungkap Akmal Malik.
“Kalau desa bisa gandeng BKKBN, Dinkes, Disdik, maka desa akan hadir kekuatan yang luar biasa. Orkestrasi itu yang bisa digencarkan oleh Pemdes. Orkestrasi yang betul-betul terintegrasi,” terang Akmal Malik. (adv)
