SAMARINDA, Fasenews.id – PDI Perjuangan memberikan kesempatan yang sama bagi calon kepala daerah yang yang telah mendaftar di partai berlambang kepala Banteng ini untuk berkontestasi di Pilkada kota Samarinda.
Artinya PDI Perjuangan tidak memberikan tiket khusus meskipun kader partai.
Dari 13 nama yang telah mengambil formulir pendaftaran, ada nama Rusmadi, wakil walikota Samarinda yang juga sebagai kader PDI Perjuangan.
“Semua sama kalau mencalonkan, ikuti tahapan penjaringan yang saat ini berlangsung,”tegas Ananda Emira Moeis, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kaltim pada awak media, Rabu (15/05/2024).
Nanda begitu ia disapa menjelaskan, ada kekhususan bagi kepala daerah yang memperoleh kenaikan kenaikan perolehan kursi di parlemen hinga 70%. Pasalnya akan mendapatkan penugasan lebih awal untuk berkontestasi pada Pilkada 2024.
“Sesuai dengan arahan pimpinan Partai. Bagi kepala daerah kader PDI Perjuangan yang Wilayahnya memperoleh kenaikan kursi diatas 70% pada pileg 2024, akan mendapat penugasan lebih awal. Untuk Kaltim, kita ada di Kukar,” tegasnya.
Dengan demikian tiket khusus itu tidak berlaku di kota tepian ini. Sebab tidak mencapai perolehan kursi seperti yang ditargetkan.
Terakhir Nanda menekankan, PDI Perjuangan terbuka untuk pencalonan Pilkada.
“Jadi siapa saja bisa mendaftarkan diri,” ucap nya.
(*)