FASENEWS.ID – Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sudah dilakukan serentak di Indonesia pada Senin (6/1/2025) lalu.
Lantas, bagaimana penerapannya di Kalimantan Timur (Kaltim)?
Diketahui, untuk Kalimantan, ada tiga provinsi yang diplot melaksanakan program MBG itu.
Yakni Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.
Data dari Badan Gizi Nasional (BGN), untuk Kalsel akan dilakukan di dua titik yakni di Kecamatan Banjarmasin Selatan dan Banjarmasin Utara.
Lalu, untuk Kalimantan Utara dilakukan di satu titik, yaitu Kecamatan Nunukan Selatan.
Sementara untuk Kaltim, akan diplot untuk dilakukan MBG pada satu daerah, yakni Tenggarong, Kutai Kartanegara.
Untuk dua provinsi itu, program MBG sudah dilakukan.
Sementara untuk Kaltim, belum pelaksanaan MBG pada Senin (6/1/2025) belumlah terlaksana.
Kabar yang muncul, adalah program MBG di Kaltim itu ditunda hingga 13 Januari mendatang.
Demikian disampaikan oleh pihak SMP Negeri 1 Tenggarong, sekolah yang disiapkan untuk menjadi tempat dilaksanakannya MBG di Kaltim.
Disampaikan, bahwa penundaan itu, berdasarkan informasi yang diterima dari pihak Yayasan Abata Madrasati Jannati selaku Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk program MBG di Kaltim.
“Awalnya direncanakan tanggal 6 Januari, tetapi kemarin kami mendapat kabar baru dari penyelenggara bahwa program ini ditunda hingga minggu depan, tepatnya tanggal 13 Januari,” jelas Imam Huzaeni, dilansir dari Tribunkaltim.co.
Diketahui, Badan Gizi Nasional dalam pelaksanaan MBG menggandeng pihak SPPG untuk pelaksanaan dan penyediaan makanannya.
Untuk SPPG di Kaltim adalah Yayasan Abata Madrasati Jannati.
Yayasan itu beralamatkan di Perum Raffles Hills Ruko Citywalk Blok LT No. 38 Kel Sukatani Kec Tapos Kota Depok – Jawa Barat/Jl Enggang 12 RW 7 Sukarame. (as)