Menu

Dark Mode
Pj Gubernur Turun Tangan, 106 Siswa SMAN 1 Mempawah yang Nyaris Gagal Kini Bisa Ikut SNBP Siswa SMAN 1 Mempawah Gagal SNBP, Waka Kurikulum Diminta Tanggung Jawab! Dua Minggu Cari LPG 3 Kg, Warga Karawaci Protes ke Menteri Bahlil: Anak Kami Lapar! Cerita “Budi” Pencetus Pertama Peringatan Darurat Indonesia, Ternyata Garuda Biru Tak Sengaja Jadi Gerakan Protes Dari Garuda Biru Jadi Garuda Hitam, Peringatan Darurat Part 2? Hashtag #IndonesiaGelap Suarakan Momok Tanah Air Nenek Yonih Lansia Meninggal Dunia Usai Antre LPG 3 Kg, Warga Sebut Sempat Bawa 2 Tabung Gas Kosong 

Daerah

Kadin Kaltim Rekomendasikan Pemanfaatan Lahan di PPU untuk Pemenuhan Pangan IKN

badge-check


					etua Umum Kamar Dagang Provinsi Kaltim, Dayang Donna Faroek/ Foto: IST Perbesar

etua Umum Kamar Dagang Provinsi Kaltim, Dayang Donna Faroek/ Foto: IST

Fasenews.id, Samarinda – Kamar Dagang (Kadin) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mendorong adanya ketahanan pangan di Benua Etam dengan memanfaatkan lahan potensial di sekitar Ibukota Nusantara (IKN).

Ketua Kadin Kaltim, Dayang Donna Faroek menilai, saat ini Kaltim belum mencapai swasembada pangan dan masih bergantung pada pasokan pangan dari luar daerah, seperti Jawa dan Sulawesi.

Olehnya dia mendorong keterlibatan pemerintah pusat untuk ketahanan pangan di benua Etam.

Menurutnya beban pangan di Kaltim akan terus meningkat seiring bertambahnya jumlah penduduk dengan hadirnya Ibukota Nusantara (IKN).

Atas hal tersebut, dia merekomendasikan pengelolaan lahan persawahan yang potensial untuk dikembangkan.

Lokasinya berada di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dalam upaya mendukung program ketahanan pangan di IKN.

“Di Kabupaten PPU memiliki hamparan lahan persawahan kurang lebih 13.000 hektar. Potensi ini sangat bagus untuk ditindaklanjuti dalam hal penyediaan produksi beras untuk kedepannya,” katanya saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Selasa (06/08/2024).

Rekomendasi itu telah mereka sampaikan saat berdialog dengan Presiden Jokowi di Istana Garuda IKN, beberapa waktu lalu.

Dia juga sudah berkoordinasi dengan Otorita IKN dan beberapa deputi untuk membahas masalah ini, menawarkan lahan persawahan tersebut.

Menurutnya, pemanfaatan lahan persawahan itu memerlukan kolaborasi yang besar, dari Kementerian PUPR untuk kebutuhan pengairan, Kementerian Pertanian untuk pasokan bibit dan pupuk, serta Pemkab sebagai pemilik lahan, dan juga masyarakat setempat.

“Kalau tidak salah dari Kementerian Pertanian sudah mulai turun untuk melihat lahan tersebut, artinya pemerintah pusat sangat tertarik dengan potensi persawahan ini, dengan tujuan untuk membantu ketahanan pangan padi,” pungkasnya. (bon)

Facebook Comments Box

Read More

Bantu Warga Terdampak Banjir di Samarinda, Laskar Kebangkitan Kutai dan IZI Tamiya 4Wd Bagikan Paket Sembako

3 February 2025 - 09:42 WIB

Speedboat Cinta Putri Terbalik di Nunukan, 17 Korban Terlibat, 4 Masih Hilang

30 January 2025 - 05:19 WIB

Kampus Bisa Ikut Masuk ke Industri Tambang, Tokoh Pemuda Kaltim Bersuara! 

21 January 2025 - 12:43 WIB

Program Makan Bergizi Gratis di Samarinda Masih Belum Terlaksana, Orang Tua Siswa: Jangan Cuma Wacana Terus

18 January 2025 - 09:12 WIB

Tiga Hakim Panel 3 untuk Kaltim Mulai Tangani PHPUKADA 2024, Ini Profilnya

9 January 2025 - 12:27 WIB

Trending on Daerah