FASENEWS.ID – Sebanyak 34 anggota Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya dimutasi ke Pelayanan Markas (Yanma) Polda Metro Jaya setelah diduga terlibat dalam kasus pemerasan terhadap penonton Djakarta Warehouse Project (DWP) 2024.
Mutasi ini dituangkan dalam Surat Telegram Nomor ST/458/XII/KEP./2024 yang ditandatangani oleh Kepala Biro SDM Polda Metro Jaya, Kombes Pol Agus Setya, pada 26 Desember 2024.
Di antara 34 anggota yang dimutasi, terdapat 10 perwira menengah, termasuk tiga AKBP dan tujuh Kompol, yang sebelumnya menjabat di Satuan Reserse Narkoba.
Nama-nama yang terlibat, antara lain AKBP Bariu Bawana, yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, serta Kompol Dodi Abdul Rohim, yang sebelumnya menjabat sebagai Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat.
Kasus ini terungkap setelah seorang warga negara Malaysia mengaku menjadi korban pemerasan oleh oknum polisi saat menghadiri DWP 2024.
Korban mengklaim telah diperas hingga Rp32 miliar.
Menanggapi laporan tersebut, Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri segera melakukan pemeriksaan terhadap 18 anggota yang diduga terlibat.
Proses pemeriksaan dan penyelidikan terus berlanjut untuk memastikan bahwa semua pihak yang terlibat akan mendapatkan sanksi sesuai dengan tingkat kesalahannya.
Polda Metro Jaya juga menegaskan komitmennya untuk menindak tegas anggotanya yang terbukti melanggar hukum dan mencoreng nama baik institusi kepolisian.
Berikut adalah daftar 34 anggota Polda Metro Jaya yang dimutasi ke Pelayanan Markas (Yanma) Polda Metro Jaya dalam rangka pemeriksaan terkait dugaan pemerasan terhadap penonton DWP 2024:
1. AKBP Bariu Bawana – Kasubdit 1 Ditresnarkoba
2. AKBP Wahyu Hidayat – Kasubdit 2 Ditresnarkoba
3. AKBP Malvino E. Yusticia – Kasubdit 3 Ditresnarkoba
4. Kompol Jamalinus Laba Pandapotan Nababan – Ps Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat
5. Kompol Palti Raja Sinaga – Kanit 2 Subdit 1 Ditresnarkoba
6. AKP Edy Suprayitno – Kanit 3 Subdit 1 Ditresnarkoba
7. Kompol David Richardo Hutasoit – Kanit 3 Subdit 2 Ditresnarkoba
8. AKP Derry Mulyadi – Kanit 4 Subdit 2 Ditresnarkoba
9. Kompol Dzul Fadlan – Kanit 5 Subdit 2 Ditresnarkoba
10. Kompol Rio Mikael L. Tobing – Kanit 1 Subdit 3 Ditresnarkoba
11. Kompol Rolando Victor Asi Hutajulu – Kanit 2 Subdit 3 Ditresnarkoba
12. AKP Aryanindita Bagasatwika Mangkoesoebroto – Ps Kanit 4 Subdit 3 Ditresnarkoba
13. AKP Abad Jaya Harefa – Kanit 5 Subdit 3 Ditresnarkoba
14. Kompol Dimas Aditya – Kapolsek Tanjung Priok
15. AKP Yudhy Triananta Syaeful – Panit 1 Unit 3 Subdit 3 Ditresnarkoba
16. Iptu Syaharuddin – Panit 1 Unit 2 Subdit 3 Ditresnarkoba
17. Iptu Sehatma Manik – Bhayangkara Administrasi Penyelia Bidang Subdit 3 Ditresnarkoba
18. Iptu Jemi Ardianto – Kanit 1 Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat
19. AKP Rio Hangwidya Kartika – Kanit 2 Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat
20. Iptu Agung Setiawan – Kanit 3 Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat
21. AKP Fauzan – Kanit Reskrim Polsek Kemayoran
22. Ipda Win Stone – Panit 1 Unit Binmas Polsek Kemayoran
23. Aiptu Armadi Juli Marasi Gultom – Bintara Ditresnarkoba
24. Brigadir Polisi Fahrudun Rizki Sucipto – Bintara Ditresnarkoba
25. Brigadir Polisi Dwi Wicaksono – Bintara Ditresnarkoba
26. Bripka Wahyu Tri Haryanto – Bintara Ditresnarkoba
27. Bripka Ready Pratama – Bintara Ditresnarkoba
28. Briptu Dodi – Bintara Ditresnarkoba
29. Brigadir Polisi Hendy Kurniawan – Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat
30. Aipda Lutfi Hidayat – Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat
31. Aipda Hadi Jhontua Simarmata – Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat
32. Bripka Ricky Sihite – Ps Kasi Humas Polsek Kemayoran
33. Brigadir Polisi Andri Halim Nugroho – Bintara Polsek Kemayoran
34. Briptu Muhamad Padli – Bintara Polsek Kemayoran
Mutasi ini dilakukan sebagai tindak lanjut atas dugaan keterlibatan mereka dalam kasus pemerasan terhadap penonton DWP 2024.
Sementara itu, Pol Abdul Karim, Kadiv Propam Mabes Polri mengatakan jika 18 oknum polisi yang terlibat dalam pemerasan ini akan dilakukan sidang etik pada pekan depan.
Proses penyelidikan dan tindakan lebih lanjut terhadap anggota yang terlibat terus berlangsung. Polda Metro Jaya berkomitmen untuk memastikan proses hukum yang transparan dan adil bagi semua pihak. (naf)