SAMARINDA, Fasenews.id – PDI Perjuangan yakin Edy Damansyah bisa maju di Pilkada Kukar 2024 meskipun diterpa Isu Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) yang dinilai akan memberatkan Petahana di Kukar saat ini.
Edi Damansyah untuk melaju dalam Pilkada Kukar memang menimbulkan perdebatan setelah digelarnya rapat kerja KPU di Komisi II DPR RI pada pertengahan Mei lalu.
Terdapat dua pandangan setelah Ketua KPU Hasyim Asy’ari, dalam rapat kerja membahas PKPU soal hitungan masa jabatan sebagai syarat pencalonan kepala daerah.
Edi Damansyah dianggap telah menjalani dua kali periode masa jabatan, dengan menjabatnya ia sebagai Plt Bupati Kukar serta Bupati definitif pada 2016 – 2021, serta saat dirinya kembali terpilih sebagai Bupati Kukar pada 2021 – 2026. Saat menjabat sebagai Plt, Edy dianggap hitungan satu periode.
Kedua, dalam jabatannya sebagai Plt, untuk periode 2016 – 2021, dianggap tak masuk hitungan satu periode. Sebab Edi Damansyah baru menjabat sebagai Bupati definitif selama 2 tahun 9 hari. Rentang waktu itu, tak masuk kategori satu periode karena kurang dari setengah dari masa jabatan, yakni 2 tahun 6 bulan.
Menanggapi hal tersebut, ketua DPD PDI Perjuangan Kaltim, Safaruddin, yakin Edy Damansyah masih bisa maju di Pilkada Kukar lewat perahu PDI Perjuangan.
“Sudah ditangani di DPP. Kemarin kita Rapat Kerja (Raker), DPP sudah ada tim hukum di sana. Saya belum tahu persis hasilnya bagaimana, masih diusahakan untuk Pak Edi Damansyah tetap maju,” ucapnya.
Hingga kini PDI Perjuangan masih fokus bicara pencalonan Edy Damansyah. Disinggung soal draft PKPU yang dibacakan Ketua KPU Hasyim Asyari dalam rapat kerja Komisi II DPR RI beberapa waktu lalu itu. Anggota DPR RI ini bilang masih tunggu hasil PKPU.
“Kita kan bicara dulu Pak Edi Damansyah, kita tunggu PKPU-nya ,” jawab Safaruddin.
Senada disampaikan Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kaltim, Ananda Emira Moeris. Dia bilang PDI tetap mengusung Edy Damansyah di Pilkada Kukar.
“Ya, tetap Pak Edi dong, sama Mas Rendi. Beliau berdua sebagai kepala daerah dan wakil dengan berangkatnya PDI Perjuangan, berhasil naikkan kursi dari 7 ke 16 kursi. Itu sudah kenaikan 100 persen itu. Harapannya beliau berdua terus maju untuk Pilkada 2024ini,” ucapnya.
(*)